Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Harus Terjaga untuk Percepatan Perbaikan Gizi Nasional
Keterlibatan lintas sektor dan partisipasi masyarakat yang kuat menjadikan program ini dapat berjala
Ketombe memang bukan bagian dari masalah kesehatan. Tetapi, kepercayaan diri akan penampilan yang bisa terkena dampaknya. Apalagi ketika rasa gatal tidak tertahankan kerap muncul.
Penyebab ketombe muncul di kepala rupanya bukan cuma karena kebersihan. Ada beberapa faktor lainnya, seperti dikutip dari Medical News Today:
1. Dermatitis Seboroik
Mengalami dermatitis seboroik membuat kulit berminyak, iritasi, dan berisiko memunculkan ketombe di kepala. Tidak cuma di bagian kulit kepala, tapi juga ada di kulit belakang telinga, alis, dada, dan bagian lain yang memiliki kulit kemerahan atau berminyak.
Masalah kulit lain yang bisa memunculkan ketombe selain dermatitis adalah eksim, ringworm, dan psoriasis.
2. Jamur Malassezia
Jamur malasezia ada di kulit kepala secara alami. Itu memakan minyak yang diproduksi oleh folikel rambut. Jamur ini tidak menyebabkan masalah tertentu, tapi bagi yang sensitif dapat memicu ketombe rambut muncul.
3. Produk Perawatan
Produk perawatan rambut, seperti sampo bisa jadi pemicu munculnya ketombe. Karena bisa melukai kepala dan mengalami iritasi. Jika ini terjadi, segera ganti produk yang digunakan.
4. Kurang Nutrisi
Kurangnya nutrisi bisa berdampak kepada kemunculan ketombe. Asupan makanan yang harus diperhatikan. Menambah nutrisi seperti zinc, vitamin B, dan lemak omega-6 bisa membantu.
5. Stres dan Hormon
Stres dan hormon bisa juga menjadi pemicu munculnya ketombe di kulit kepala. Ini umum ditemui pada pria. Selain itu, ketombe juga bisa muncul karena cuaca dingin dan jarang menyisir rambut.