Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Harus Terjaga untuk Percepatan Perbaikan Gizi Nasional
Keterlibatan lintas sektor dan partisipasi masyarakat yang kuat menjadikan program ini dapat berjala
Lemak perut yang menumpuk tidak hanya disebabkan oleh apa yang kita konsumsi. Tanpa disadari, itu juga bisa berasal dari kebiasaan sehari-hari.
Mengutip Webmd.com, setidaknya ada delapan kebiasaan buruk orang yang bisa menjadi penyebab menumpuknya lemak di perut. Berikut kami sajikan lebih lengkapnya;
1. Makan Sembari Main Ponsel
Makan sembari main ponsel adalah kebiasaan buruk yang bisa membuat lemak perut menumpuk. Coba Anda singkirkan ponsel tersebut, kemudian nikmati yang dikonsumsi. Mengunyah makanan yang baik dan benar mengecilkan kemungkinan Anda makan berlebihan.
2. Makan Terlalu Cepat
Makan terlalu cepat tidaklah baik bagi tubuh. Dibutuhkan waktu sekira 20 menit bagi otak untuk menerima pesan dari perut jika sudah kenyang. Jika makan terlalu cepat, Anda akan terus makan melewati titik yang dibutuhkan. Orang yang makannya lambat, kalori yang diterima lebih sedikit.
3. Durasi Tidur yang Tepat
Dalam sebuah penelitian, disebutkan orang dewasa berusia di bawah 40 tahun yang tidur kurang dari 5 jam semalam mendapatkan lebih banyak lemak perut ketimbang mereka yang lebih lama tidurnya. Namun, jangan berlebihan juga memperbaikinya, karena jika tidur lebih dari 8 jam semalam memiliki efek ke lemak perut.
4. Telat Makan
Berikan waktu pada sistem pencernaan untuk melakukan pekerjaan membakar makanan yang dikonsumsi dengan cara makan lebih awal di malam hari. Semakin lama kalori dikonsumsi, semakin sedikit waktu yang dibutuhkan tubuh untuk menggunakannya.
5. Roti Tawar Putih
Biji-bijian dalam roti tawar putih dan makanan olahan lainnya tidak memiliki serat yang lambat dicerna. Ketika proses pencernaan dalam tubuh berlangsung cepat, gula darah meningkat. Seiring waktu ini dapat menyebabkan penambahan berat badan. Karena itu dianjurkan memilih roti yang terbuat dari gandum.
6. Hindari Diet Soda
Banyak orang beranggapan, beralih ke soda diet dari yang biasa akan membuat kalorinya rendah. Anggapan itu terpatahkan, karena dari hasil penelitian, kandungan aspartam dan pemanis buatan yang ada di dalamnya justru meningkatkan lemak di perut.
7. Melewatkan Sarapan
Memilih untuk tidak sarapan adalah keputusan yang buruk. Karena itu bisa menimbulkan kemungkinan Anda mengalami obesitas. Beraktivitas tanpa mengisi perut terlebih dulu akan memperlambat metabolisme, dan itu membuat Anda akan makan berlebihan ketika lapar.
8. Rendah atau Tanpa Lemak Bukan Jawaban
Anda tidak ingin naik berat badan, kemudian memilih makanan yang rendah atau bahkan bebas lemak. Tapi makanan seperti itu justru memiliki tingkat karbohidrat yang tinggi. Konsumsi makanan tersebut dapat meningkatkan trigliserida, sensivitas insulin, dan lemak di bagian tengah tubuh bertambah.