Ilustrasi proses perawatan rambut. smoothing keratin. Foto; Freepik

Manfaat Smoothing Keratin, Ini Tips Setelah Melakukan Perawatan

Rambut kusut, susah dirapikan bisa terjadi karena ada kerusakan pada rambut. Dari berbagai perawatan rambut yang ada, smoothing keratin bisa mengatasi permasalahan ini.

Dilansir situs Harper's Bazaar, smoothing keratin adalah perawatan pelurusan rambut semi permanen, menghaluskan dan menambah kilau pada rambut.

Hasil smoothing keratin diperkirakan bisa bertahan antara 3-6 bulan. Perlu diperhatikan, baru menjalani perawatan ini tidak boleh membasahi rambut dengan air maupun menguncir rambut setidaknya selama tiga hari. Ini dimaksudkan agar rambut yang baru diluruskan tidak bengkok kembali.

Meski dikenal dengan sebutan smoothing keratin, tapi perawatan ini tidak menggunakan keratin sebagai bahan utama melainkan dalam jumlah sedikit.

Bahan kimia biasa dipakai untuk smoothing keratin, seperti asam glioksilat (formaldehida) dan natrium hidroksida.

Bahan-bahan ini membantu memperbaiki ikatan pada rambut sehingga memberikan tampilan halus pada rambut, meningkatkan kilau, mengurangi kusut, sampai meluruskan rambut semi permanen.

Menurut Andrew Fitzsimons, penata rambut selebritis, perawatan smoothing keratin cocok untuk semua jenis rambut, baik rambut lurus, keriting, hingga rambut mengalami kerusakan.

Rambut ikal cocok mendapatkan smoothing keratin karena perawatan ini bisa menghaluskan rambut kusut dan menambah kilau pada rambut.

Smoothing keratin bisa dilakukan oleh orang yang memiliki rambut diwarnai. Perawatan ini akan menyegel warna sehingga membuatnya bisa bertahan lama dan tampak lebih cerah. Demikian warna rambut yang diwarnai akan tetap berkilau.

Manfaat Keratin Rambut

Dilansir dari Healthline, beberapa manfaat dari perawatan keratin rambut:

1. Rambut Lebih Halus

Terkena sinar matahari, pewarna rambut, atau bahan kimia lain bisa membuat rambut kehilangan keratin alami terkandung dalam rambut.

Karenanya, rambut lebih rentan alami kerusakan. Dengan mengisi kembali keratin melalui perawatan keratin, maka rambut menjadi lebih halus dan cerah.

2. Rambut Menjadi Lurus

Tergantung perawatan dipilih, perawatan keratin rambut bisa membuat rambut semula ikal atau bergelombang menjadi lebih lurus. Tidak hanya itu, tidak ingin rambut lurus, perawatan keratin bisa membuat rambut keriting atau bergelombang menjadi lebih halus dan sehat.

3. Rambut Lebih Kuat

Perawatan keratin bisa membuat rambut tumbuh lebih panjang, tidak bercabang, dan tidak mudah rontok. Rambut menjadi kelihatan lebih tebal dan berisi.

Tips Merawat Rambut Setelah Perawatan Keratin

Dilansir dari All Things Hair, berikut beberapa tips merawat rambut setelah perawatan keratin.

1. Jangan Basahkan Rambut

Setelah melakukan perawatan keratin, rambut tidak boleh terkena air selama rentang waktu tertentu. Boleh keramas setelah tiga hari berlalu.

Hal serupa berlaku untuk keringat. Jangan sampai rambut setelah perawatan keratin basah dengan keringat.

2. Gunakan Sampo Khusus

Biasanya sampo bebas sulfate dan tidak akan merusak perawatan yang telah dilakukan.

Jangan gunakan sampo kandungannya terlalu kuat seperti clarifying sampo bisa membuat perawatan jadi tidak terserap dengan baik.

3. Jangan Terlalu Sering Keramas

Setelah keramas pertama kali sehabis perawatan keratin, jangan terlalu sering keramas. Dengan demikian, hasil dari perawatan keratin lebih tahan lama.

4. Jangan Ikat Rambut

Setelah perawatan keratin selesai, rambut menjadi rentan beberapa hari setelahnya. Karenanya, jangan ikat rambut dan biarkan rambut terurai. Jangan kaitkan rambut ke belakang telinga.

5. Gunakan Bantal Sutra

Menggunakan bantal sutra ketika tidur membantu mengurangi gesekan membuat rambut lebih halus dan tidak mudah rusak.

Beberapa rambut bisa rusak setelah perawatan keratin karena menggunakan bantal biasa.(*)

Artikel Terkait