Olahraga Ini Bisa Hilangkan Nyeri Punggung, Patut Dicoba!

Nyeri punggung merupakan masalah umum yang dialami semua kalangan usia, terutama di era digital. Banyak faktor menyebabkan sakit punggung, di antara alasan utamanya adalah duduk berjam-jam dan stres.

Faktor lain termasuk cedera, postur tubuh yang buruk dan perubahan fisik serta psikososial yang berkaitan dengan usia.

Dikutip dari IndiaToday, penelitian menunjukkan bahwa prevalensi nyeri punggung meningkat seiring bertambahnya usia seseorang.

Meski demikian, penyebab umum nyeri punggung  lantaran duduk berjam-jam, kadar vitamin D rendah, penuaan, dan kurang olahraga.

Dr. Hardev Singh, Konsultan Ortopedi, Penggantian Sendi, Rumah Sakit Pusat Ujala Cygnus, Haldwani, Uttarakhand mengatakan bahwa untuk menghindari nyeri punggung, istirahatlah setiap 1-2 jam untuk meregangkan otot-otot punggung dan menjalani beberapa latihan kekuatan pinggang.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut macam-macam olahraga untuk menghilangkan sakit punggung:

Yoga

Menggabungkan kelenturan dan kekuatan dengan baik. Gerakan yoga dilakukan dengan perlahan sehingga bisa mencegah tekanan tiba-tiba pada punggung.

Gerakan yoga juga bisa mempercepat proses pemulihan jika memiliki cedera pada punggung.

Pilates

Bagus untuk punggung yang memiliki postur yang buruk dan tidak seimbang. Gerakan pilates dapat melatih otot-otot yang menempel pada punggung.

Berenang

Memperlancar pembuluh darah sehingga mengembalikan aliran darah ke otot punggung. Ini memulihkan cedera punggung dan meningkatkan kekuatan.

Bersepeda

Banyak orang menyalahkan bersepeda menyebabkan nyeri punggung. Namun, olahraga ini merupakan latihan tepat untuk membantu menyembuhkan rasa nyeri.

Selain olahraga, ada beberapa hal lain yang bisa dilakukan untuk membantu mengurangi nyeri punggung:

1. Pertahankan postur tubuh yang lurus.

2. Menurunkan berat badan, jika mengalami obesitas.

3. Hindari mengangkat benda berat jika memiliki kondisi punggung kronis.

4. Lakukan peregangan secara teratur.

5. Tidurlah setidaknya 7-8 jam setiap hari.

6. Kelola stres.

7. Sering-seringlah beristirahat ketika harus duduk berjam-jam.