MBG di Lubuk Linggau Jadi Penggerak Ekonomi Lokal dan Penguatan Pangan Daerah
Pemerintah menyadari betul pentingnya masa pertumbuhan sejak dini, MBG bukan sekedar pemenuhan makan
Keunikan rujak khas Pulau Dewata ini menggabungkan kesegaran buah-buahan yang disiram dengan campuran bumbu dan kuah rebusan ikan. Tidak ada aroma dan rasa amis yang muncul berkat kuah yang di dapatkan dari ikan yang direbus bersama rempah seperti serai, lengkuas, jahe, daun salam dan daun jeruk.
Berikut resep rujak kuah khas Bali ala Selera Nusantara yang Anda bisa coba di rumah.
RUJAK KUAH PINDANG KHAS BALI
Bahan:
1 buah bengkuang
150 gram nanas
100 gram pepaya mengkal
100 gram mangga muda
2 buah kedondong
Bahan Kuah Pindang:
200 gram tuna
2 batang serai, memarkan
4 cm lengkuas, memarkan
3 cm jahe, memarkan
4 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
400 ml air
Bahan Kuah Pindang:
5 buah cabai rawit merah
2 sdm air asam jawa, seduh
1 ½ sdt garam
1 sdt terasi goreng
100 gram gula merah
Cara Membuat:
Rebus air hingga mendidih. Masukkan serai, lengkuas, jahe, daun salam, daun jeruk dan tuna. Masak hingga air berkurang. Angkat dan dinginkan.
Serut tipis bengkuang, pepaya, nanas, mangga muda dan kedondong di wadah terpisah.
Haluskan cabai rawit merah, terasi, garam, gula merah dan air asam jawa. Tambahkan 100 ml air kaldu ikan. Aduk rata.
Campur bengkuang, pepaya, nanas, mangga muda dan kedondong. Tambahkan bumbu pindang, Aduk rata dan sajikan.
Resep ini membutuhkan waktu 30 menit untuk penyajian sebanyak 5 porsi. (*)