Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Harus Terjaga untuk Percepatan Perbaikan Gizi Nasional
Keterlibatan lintas sektor dan partisipasi masyarakat yang kuat menjadikan program ini dapat berjala
Memiliki tubuh sehat dan bugar, serta usia panjang menjadi harapan setiap orang. Untuk mencapainya perlu melakukan kebiasaan seperti mengonsumsi makanan sehat, berolahraga teratur, tidur cukup, dan jauhi kebiasaan buruk.
Mengutip News Health NIH, perilaku sehat membantu Anda tetap aktif dan sehat hingga usia 60-an, 70-an, dan seterusnya.
Diketahui, beberapa perilaku yang bisa memperpanjang usia adalah olahraga teratur, diet vegetarian, menghindari tembakau dan alkohol, serta menjaga berat badan sehat.
Berikut kebiasaan sederhana yang para peneliti temukan bisa membuat umur lebih panjang, dikutip dari CNN Indonesia.
1. Olahraga Rutin
Olahraga merupakan salah satu kebiasaan paling penting dilakukan setiap orang untuk meningkatkan kesehatan.
Menambahkan satu kebiasaan sehat ini menghasilkan penurunan 46 persen risiko kematian akibat sebab apa pun jika dibandingkan dengan mereka yang tidak berolahraga.
"Orang-orang yang hidup lebih lama melakukan 7,5 jam olahraga setara dengan metabolisme dalam seminggu," ucap ketua penulis studi Xuan-Mai Nguyen, seorang spesialis ilmu kesehatan Million Veteran Program di VA Boston Healthcare System, melansir CNN.
2. Tidak Ketergantungan Obat Pereda Nyeri
Hasil penelitian menunjukkan tidak ketergantungan opioid, salah satu jenis obat pereda nyeri, adalah kontributor terpenting kedua untuk masa hidup lebih lama, mengurangi risiko kematian dini sebesar 38 persen.
Lembaga di Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS mencatat hal ini merupakan masalah signifikan saat ini dengan krisis opioid di AS yang merupakan "keadaan darurat kesehatan masyarakat" nasional.
3. Tidak Merokok
Temuan penelitian mengatakan tidak pernah menggunakan tembakau bisa mengurangi risiko kematian hingga 29 persen. Mereka yang sudah berhenti merokok tidak masuk dalam angka tersebut.
Namun, para ahli mengatakan berhenti merokok kapan pun dalam hidup akan memberikan manfaat kesehatan yang besar.
4. Mengelola Stres
Kebiasaan bikin umur lebih panjang selanjutnya adalah mengelola stres, menurut penelitian ini dapat mengurangi kematian dini sebesar 22 persen.
Faktanya, stres menjadi sumber masalah kesehatan. Meskipun sulit dihindari sepenuhnya, ada beberapa cara mencegahnya agar tidak mengganggu kehidupan sepenuhnya.
Kebiasaan gaya hidup seperti meditasi, membuat jurnal, mengatur napas, berolahraga, dan pengalaman sosial yang positif membantu mengurangi stres.
Ilustrasi mengonsumsi makanan nabati. Foto: Freepik
5. Terapkan Diet Nabati
Studi menemukan mengonsumsi makanan nabati akan meningkatkan peluang hidup lebih lama hingga 21 persen.
Namun, bukan berarti harus menjadi vegetarian atau vegan. Menerapkan pola makan nabati yang sehat seperti pola makan Mediterania dengan biji-bijian dan sayuran hijau bisa jadi salah satu kuncinya.
6. Tidak Minum Alkohol
Menghindari minuman beralkohol berlebihan merupakan kebiasaan gaya hidup sehat mengurangi risiko kematian sebesar 19 persen.
Satu studi menemukan bahwa satu minuman beralkohol memicu irama jantung tidak teratur disebut fibrilasi atrium.
7. Tidur Cukup dan Nyenyak
Tidur cukup dan nyenyak didefinisikan sebagai setidaknya tujuh hingga sembilan jam per malam tanpa insomnia, mengurangi kematian dini akibat penyebab apa pun sebesar 18 persen, menurut penelitian itu.
Penelitian lain mengaitkan kurang tidur dengan berbagai macam hasil kesehatan yang buruk, termasuk kematian dini.
8. Punya Hubungan Sosial yang Positif
Hasil penelitian menunjukkan dikelilingi hubungan sosial yang positif membantu memperpanjang usia hingga 5 persen.
Para ahli mencatat kesepian dan isolasi, terutama di kalangan orang dewasa yang lebih tua, semakin meluas dan mengkhawatirkan.
Sebuah studi baru-baru ini menemukan bahwa orang mengalami isolasi sosial memiliki risiko 32 persen lebih tinggi meninggal lebih awal karena sebab apa pun dibandingkan dengan mereka tidak terisolasi secara sosial.(*)