Gejala Psoriasis, Sebabkan Kulit Siku dan Lutut Bersisik

Psoriasis adalah penyakit yang membuat kulit penderitanya kemerahan, bersisik, dan gatal. Penyakit kulit psoriasis kerap muncul di lutut, siku, badan, atau kulit kepala. Psoriasis umumnya bersifat kronis atau berlangsung dalam jangka panjang dan tidak dapat disembuhkan.

Biasanya, penderita psoriasis mengalami masalah kulit ini dalam satu siklus. Penyakit bisa muncul dalam hitungan minggu sampai bulan, lalu reda selama beberapa saat, kemudian kumat kembali.

Mengenal Psoriasis

Dikutip dari Healthline, lebih dari 7,5 juta orang dewasa di Amerika Serikat menderita psoriasis, menurut sebuah penelitian tahun 2021.

Dalam bentuk paling umum disebut psoriasis plak, masalah pada sistem kekebalan tubuh menyebabkan tubuh memproduksi sel-sel kulit lebih cepat daripada yang dilepaskan. Hal ini menyebabkan bercak kulit tebal dan bersisik yang disebut plak.

Para peneliti tidak sepenuhnya memahami apa yang menyebabkan masalah sistem kekebalan tubuh, tetapi mereka menduga bahwa hal ini merupakan kombinasi dari genetika dan pemicu lingkungan.

Banyak orang dengan psoriasis memiliki riwayat keluarga dengan kondisi tersebut. Beberapa hal yang mungkin berkontribusi pada pengembangan psoriasis meliputi infeksi tertentu termasuk radang tenggorokan dan HIV, obat-obatan tertentu termasuk obat untuk penyakit jantung, malaria, atau kondisi kesehatan mental, juga merokok dan obesitas.

Melansir laman resmi National Psoriasis Foundation, psoriasis adalah penyakit yang ditandai peradangan karena disfungsi sistem kekebalan tubuh.

Tanda peradangan pada psoriasis bisa serupa plak sampai sisik pada kulit. Kondisi ini bisa terjadi karena sistem kekebalan tubuh terlalu aktif dalam memperbarui sel kulit.

Dalam kondisi normal, sel kulit akan mengalami regenerasi dalam sebulan. Pada penderita psoriasis, sel kulit bisa mengalami regenerasi dalam waktu tiga sampai empat hari. Sel kulit sisa regenerasi tersebut akan menumpuk di permukaan kulit dan membentuk plak atau sisik.

Peradangan karena psoriasis dapat berdampak pada organ dan jaringan lain di tubuh, salah satunya menyerang sendi. Gejala psoriasis bisa muncul saat seseorang berusia 15 sampai 25 tahun. Namun, bisa juga muncul di usia berapa pun.

_{Ilustrasi mengobati psoriosis sesuai anjuran dokter. Foto: Freepik}

Gejala Psoriasis

Menurut Mayo Clinic, tanda dan gejala psoriasis yang dirasakan penderitanya bisa berbeda-beda. Namun, terdapat beberapa gejala psoriasis yang umum, yakni:

1. Terdapat bercak atau ruam merah di kulit yang dilapisi plak atau sisik berwarna putih keperakan.

2. Ruam disertai bintik kecil-kecil (biasanya terlihat pada anak-anak)

3. Kulit kering dan pecah-pecah,

4. Terkadang berdarah, gatal, perih, atau nyeri

5. Kuku jadi menebal, berlubang, atau bergerigi

6. Sendi bengkak dan kaku

Berbeda dari ruam atau bercak gatal biasa, ruam psoriasis bentuknya berupa bintik kering mirip sisik yang bisa membentuk luka di satu area.

Area yang kerap muncul psoriasis adalah punggung bawah, siku, lutut, tungkai, telapak kaki, kulit kepala, wajah, dan telapak tangan.

Sebagian besar penderita psoriasis terserang penyakit kulit ini dalam siklus berulang. Penyakit bisa muncul selama beberapa waktu, lalu sembuh, lantas kambuh lagi.

Jenis Psoriasis

Terdapat beberapa jenis psoriasis, dengan karakteristik gejala masing-masing, antara lain:

1. Psoriasis Plak

Psoriasis plak adalah jenis psoriasis yang paling umum. Psoriasis ini menyebabkan bercak-bercak kulit berwarna merah, ungu, atau ungu dengan sisik putih keperakan atau abu-abu, tergantung warna kulit. Sisik ini umumnya muncul di siku, lutut, badan, kulit kepala, dan wajah

2. Psoriasis Kuku

Psoriasis bisa menyerang kuku jari tangan dan kaki. Penyakit ini menimbulkan pertumbuhan kuku tidak normal dan berubah warna. Kuku psoriasis bisa kendor dan terpisah dari bantalan kuku, atau kuku penderita bisa hancur.

3. Psoriasis Gutata

Jenis psoriasis ini jamak menyerang anak-anak dan remaja. Penyakit ini bisa dipicu infeksi bakteri seperti radang tenggorokan. Penderita bisa merasakan gejala psoriasis yakni muncul luka di badan, lengan, kaki.

4. Psoriasis Terbalik

Penyakit dipicu infeksi jamur ini dapat menyerang area lipatan kulit seperti selangkangan, bokong, dan payudara. Jenis psoriasis ini bisa memicu ruam kemerahan kondisinya bisa memburuk karena gesekan dan keringat.

5. Psoriasis Pustular

Psoriasis pustular menyebabkan bercak merah atau cokelat berisi benjolan berisi nanah. Paling sering muncul di tangan dan kaki, tetapi satu bentuk yang jarang terjadi dapat muncul di seluruh tubuh.

6. Psoriasis Eritroderma

Jenis psoriasis ini paling tidak umum. Psoriasis eritroderma bisa membuat sekujur kulit tubuh penderitanya tertutupi ruam kemerahan dan bersisik.

7. Psoriatis Artritis

Gejala psoriatis artritis bisa memicu sendi bengkak dan nyeri sendi. Psoriasis sendi ini bisa menyebabkan sendi kaku dan memicu sendi rusak permanen. Munculnya gejala psoriasis bisa beragam.

Terkadang yang pertama muncul adalah masalah sendi. Ada kalanya gejala psoriasis yang muncul hanya perubahan kuku. Gejala psoriasis juga bisa ringan hingga parah, dan artritis psoriatis dapat memengaruhi sendi mana pun.

Melansir WebMD, setiap penderita psoriasis bisa kumat karena beragam penyebab. Terkadang penyebab psoriasis kumat satu penderita, belum tentu memicu kumat penderita lainnya.

Karena psoriasis adalah masalah sistem daya tahan tubuh, beberapa pemicu potensialnya yakni:

·      Cuaca dingin dan kering

·      Stres atau banyak tekanan

·      Efek samping obat

·      Infeksi virus dan bakteri

·      Cedera kulit

·      Alkohol

·      Merokok

Kendati tidak bisa disembuhkan, namun penyakit kulit psoriasis tidak menular.(*)