Ilustrasi mengonsumsi obat pelangsing untuk mendapat bentuk tubuh ideal. Foto: Freepik

Sukses Turun Berat Badan Hingga Belasan Kg Berkat Obat Pelangsing, Dokter Bilang Begini

Memiliki bentuk tubuh dan berat badan ideal menjadi idaman bagi banyak orang terutama perempuan. Karenanya, berbagai cara dilakukan demi bisa mendapatkan berat dan bentuk tubuh impian.

Sejumlah selebritis Tanah Air berhasil menurunkan berat badan. Tak tanggung-tanggung hingga puluhan kilogram, diantaranya Dewi Hughes (turun hingga 59 kg), Melly Goeslaw (turun hingga 30 kg), Citra Kirana (turun hingga 22 kg), Tya Ariestya (turun hingga 15 kg), dan Rachel Venya (turun hingga 9 kg).

Rachel Venya sukses menurunkan berat badan menggunakan obat pelangsing. Foto: Instagram

Salah satu pesohor Tanah Air yang berhasil menurunkan berat badan dengan bantuan tenaga ahli. Seperti yang dijalani penyanyi sekaligus musisi Melly Goeslaw.

Dikutip dari liputan6.com, ibu dua putra itu menjalani operasi bariatrik untuk membantu menurunkan berat badan. Tentunya dengan pengawasan tim medis. Ada sejumlah prosedur wajib dipenuhi untuk bisa menjalani operasi bariatrik.

Hasilnya, butuh waktu bagi Melly Goeslaw untuk mendapatkan tubuh sesuai keinginan.

Mengonsumsi Obat Pelangsing

Untuk meraih body goals, ada yang memilih mengonsumsi obat pelangsing. Untuk meminun obat pelangsing, ada yang harus diperhatikan.

Beberapa waktu lalu, BPOM RI mengumumkan obat tradisional dan suplemen berbahan kimia bisa memicu efek serius pada organ vital termasuk jantung dan ginjal.

Menurut Clinical Manager Jakarta Slimming Center dr. Nathania S Sutisna, Sp.GK, seharusnya masyarakat berhati-hati bila menemukan obat dengan iming-iming turun belasan kilogram dalam waktu singkat.

"Kalau turunnya semakin tinggi, maka jangan lupa risiko yoyonya juga semakin tinggi, karena bagaimanapun juga secara alami tubuh itu penurun berat badannya tidak stabil langsung turun linear terus menerus," pesan Nathania dikutip dari detik.com.

Efek Samping

Akibatnya, tubuh akan terasa lemas jika obat pelangsing ternyata tidak menargetkan penurunan lemak, melainkan kadar air hingga massa otot. Meskipun berat badan turun, pasien akan kesulitan beraktivitas di tengah kondisi lemas.

"Jadi ingat kalau turunnya belasan kilogram dalam waktu seminggu, itu yang turun ototnya, lemaknya, atau airnya? Karena kalau airnya pasti dia akan dehidrasi, dia akan lemas, kalau turun ototnya, dia juga akan lemas, yang kita harapkan turun lemaknya," sambung Nathania.

Karenanya, masyarakat diimbau selalu mengecek nama produk di website izin edar BPOM RI, demi memastikan keamanan dan risiko efek samping.

Selebihnya, jika merasa lemas dan tidak enak badan setelah mengonsumsi obat pelangsing, disarankan untuk menyetop penggunaannya.(*)

Artikel Terkait