Ilustrasi menyayangi kucing. Foto: Freepik

Menyayangi Kucing dalam Pandangan Islam, Perlu Tahu!

Umat Islam diperintahkan menyayangi dan mencintai makhluk ciptaan Allah SWT, bukan hanya manusia melainkan juga terhadap hewan termasuk kucing.

Sebagaimana tertulis dalam hadis berikut:

“Barangsiapa menyayangi meskipun terhadap hewan sembelihan, niscaya Allah akan merahmatinya pada hari kiamat.” (HR. Bukhari).

Di antara banyak hewan di dunia, Rasulullah SAW sangat menyukai kucing. Suatu hari, kucing-kucing itu tidur dalam jubah yang akan dipakai Nabi untuk salat. Tapi Nabi memilih memakai jubah lain agar kucingnya tidak dibangunkan.

Dalam Islam, kucing dikenal sebagai hewan bersih dan bebas najis. Selain itu, kucing memiliki keistimewaan luar biasa karena menjadi saksi berbagai perjalanan peradaban Islam.

Kucing selama ini dikenal sebagai salah satu hewan hidup berdampingan dengan manusia, sehingga tidak sedikit kaum muslim memeliharanya di rumah.

Mengutip dari 'Majalah Cat And Dog Edisi 6 (Juni-Juli 2016)' dikatakan bahwa kucing menjadi salah satu hewan memiliki tempat tersendiri bagi umat Islam.

Hal ini dikarenakan Rasulullah SAW pernah menyampaikan pesan kepada para sahabatnya agar menyayangi kucing yang telah dipelihara.

Bukan hanya itu saja, Rasulullah SAW juga berpesan kepada para sahabat agar kucing-kucing peliharaan bisa diberikan kasih sayang selayaknya keluarga sendiri.

Melansir NUOnline, Rasulullah SAW pernah berkisah tentang seseorang memelihara kucing tapi tidak memberinya makan sebagaimana diriwayatkan Abdullah bin Umar:

“Ada seorang wanita disiksa karena masalah kucing yang ia kurung sampai mati kelaparan, sehingga menjadikan wanita tersebut masuk neraka. Kepada wanita itu, dikatakan ‘Kamu tidak memberinya makan, kamu juga tidak memberinya minum saat kau kurung dia, tidak pula kamu lepaskan sehingga dia bisa makan serangga.” (Muttafaq alaih).

Melalui hadisnya, Rasulullah SAW mengajarkan umat muslim berbuat baik kepada hewan, termasuk kucing. Berikut beberapa hadis tentang kucing dikutip dari laman uinsgd.ac.id dan uin-alauddin.ac.id.

Hadis tentang Kucing (1)

“Kucing itu tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan hewan sering kita jumpai dan berada di sekeliling kita.” (HR. Bukhari)

Hadis tentang Kucing (2)

“Ketika Nabi Muhammad akan berwudu dihampiri oleh seekor kucing dan kucing tersebut minum di bejana tempat beliau wudu. Nabi berhenti hingga kucing tersebut selesai minum lalu berwudu.” (HR. Muslim)

Hadis tentang Kucing (3)

“Kucing adalah binatang yang badan, keringat, bekas sisa makanan, serta air liurnya adalah suci. Air liurnya bahkan bersifat membersihkan. Hidupnya lebih bersih dari manusia.” (HR. Malik)

Hadis tentang Kucing (4)

“Seorang wanita dimasukkan ke dalam neraka karena seekor kucing yang dia ikat dan tidak diberikan makan bahkan tidak diperkenankan makan binatang-binatang kecil yang ada di lantai.” (HR. Bukhari).(*)

Artikel Terkait