MBG di Lubuk Linggau Jadi Penggerak Ekonomi Lokal dan Penguatan Pangan Daerah
Pemerintah menyadari betul pentingnya masa pertumbuhan sejak dini, MBG bukan sekedar pemenuhan makan
Gianyar, Bali (2/12) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mendapat sambutan positif dalam sosialisasi yang digelar di Bali sebagai salah satu upaya strategis untuk mempersiapkan generasi Indonesia yang lebih unggul di masa depan. Para narasumber menilai bahwa program ini bukan sekadar bantuan makanan, melainkan investasi jangka panjang terhadap kualitas manusia Indonesia.
Anggota Komisi VI DPR RI, I Nyoman Parta, menekankan bahwa langkah-langkah perbaikan gizi harus dibangun sebagai bagian dari visi besar pembangunan bangsa. “Jika kita ingin membangun generasi yang kuat, sehat, dan cerdas, maka kita harus memastikan asupan gizi mereka terpenuhi. Anak-anak kita bukan hanya penerus, tetapi penentu masa depan bangsa,” tuturnya saat sosialisasikan program MBG di Wantilan Pura Dalem Sesetan, Minggu, (30/1).
Ia juga menyoroti bahwa kebijakan gizi nasional harus semakin kuat dan dirasakan langsung oleh masyarakat. “Kami akan terus mendorong agar kebijakan gizi tidak hanya berhenti di atas kertas. Penguatan lembaga seperti Badan Gizi Nasional sangat penting agar kebijakan ini benar-benar hadir dalam kehidupan masyarakat,” tegasnya.
Perwakilan Badan Gizi Nasional, Alwin Supriyadi, menyampaikan bahwa MBG berfungsi sebagai landasan penting bagi pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. “Ketika seorang anak tumbuh dengan gizi yang baik, ia akan lebih siap menghadapi tantangan kehidupan. MBG mendorong terciptanya generasi yang aktif, produktif, dan memiliki potensi berkembang secara optimal,” ujarnya.
Para narasumber sepakat bahwa MBG merupakan langkah awal yang akan berdampak panjang. Dengan komitmen bersama, program ini diyakini mampu memperkuat pondasi generasi Indonesia yang sehat, berdaya saing, dan siap membangun masa depan bangsa.
Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul. Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.
Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan.