Curhat Nikita Willy Kelelahan Hadapi Anaknya yang Tantrum

Artis peran Nikita Willy termasuk salah satu sosok kerap dipuji lantaran kesabarannya mengasuh sang putra, Issa Xander Djokosoetono yang biasa disapa baby Issa.

Namun, siapa sangka jika ternyata Nikita sama seperti ibu-ibu pada umumnya, pernah menangis ketika menghadapi anak tantrum.

Istri Indra Priawan itu sampai curhat melalui instagram pribadinya. Ia mengaku kelelahan tak kuasa menahan tangis saat menghadapi putra semata wayangnya yang tantrum cukup lama.

_{Nikita Willy dan putranya Issa. Foto: Instagram}

Di awal, ia mengunggah sebuah video rekaman CCTV yang memperlihatkan sedang berusaha menidurkan Issa. Lalu, ia menceritakan putranya sedang tantrum dalam waktu lama.

"Dua hari lalu Issa tantrum cukup lama. Seperti toddler pada umumnya. Dia mencoba mengekspresikan kemarahannya dan asa frustrasinya, ketika dia tidak mendapat hal yang dia mau," cerita Nikita.

Pesinetron itu juga tetap berusaha tenang dan tidak marah di depan anaknya. Setelah Issa mulai tenang, Nikita mulai menidurkan di kamarnya.

Setelah baby Issa tertidur lelap, tanpa sadar Nikita pun menangis. Ia tidak mengetahui pasti mengapa menangis, entah akibat berbagai aktivitasnya di hari itu atau karena menghadapi anak yang sedang tantrum.

"Tanpa sadar, tiba-tiba aku menangis karena aku merasa drained (energi terkuras)," ucap dia.

Hal ini menuai banyak perhatian warganet. Nikita dikenal sebagai ibu baru menerapkan parenting sangat baik kepada anaknya, namun dia juga sama seperti ibu-ibu pada umumnya bisa merasa stres ketika menghadapi anak yang tantrum.

Tak ketinggalan, Nikita memberi pesan kepada para suami agar jangan lupa memperhatikan istrinya. Salah satu caranya adalah memberikan pelukan.

“Dan untuk semua suami, jika anda membaca ini peluklah istri Anda. Jangan tanya, peluk saja, karena terkadang yang kita butuhkan hanyalah pelukan sederhana,” jelas aktris 29 tahun itu.

Perlu dipahami bahwa ketika ibu kelelahan, dampaknya bisa besar. Tidak hanya pada diri ibu sendiri, tetapi juga seluruh anggota keluarga lain. Maka dari itu, tidak ada salahnya memahami tanda-tanda ibu kelelahan dan bagaimana membantunya.

Masalah Tidur

Kesulitan tidur dengan tenang dan nyenyak merupakan tanda kelelahan berlebihan. Ibu kurang tidur di malam hari biasanya akan mempunyai suasana hati yang buruk keesokan harinya.

Kondisi ini memengaruhi bagaimana ibu akan mengasuh anak atau menyelesaikan berbagai pekerjaannya.

Kehilangan Motivasi

Menurut Help Guide, hilangnya motivasi termasuk tanda emosional dari kelelahan. Ibu mungkin akan kehilangan semangat melakukan pekerjaan rumah tangga, mengasuh anak, hingga bekerja.

Beberapa ibu bahkan akan berbaring seharian di ranjang dan tidak ingin melakukan apa pun, termasuk menyusui bayinya.

Mengabaikan Pekerjaan

Ibu yang jenuh dengan rutinitasnya mengasuh anak memengaruhi pekerjaannya. Menurut Very Well Mind, ibu yang lelah akan sulit berkonsentrasi dan tidak produktif sehingga pekerjaannya terabaikan.

Sering Sakit Kepala

Menurut seorang psikolog Amerika Serikat, Herbert Freudenberger, tanda yang sangat mudah dirasakan ketika ibu kelelahan adalah sakit kepala.

Sakit kepala ini mungkin akan menyerang ketika ibu berada di tengah-tengah pekerjaan rumah tangganya yang dirasa terlalu banyak.

Depresi

Dikutip dari WebMD, ibu rentan terhadap depresi adalah mereka selalu merasa kelelahan setiap harinya saat mengasuh anak. Ketika memasuki fase ini, ibu mungkin akan menjadi lebih cuek pada anaknya dibandingkan sebelumnya.(*)