MBG di Lubuk Linggau Jadi Penggerak Ekonomi Lokal dan Penguatan Pangan Daerah
Pemerintah menyadari betul pentingnya masa pertumbuhan sejak dini, MBG bukan sekedar pemenuhan makan
Minum obat ternyata bisa menimbulkan reaksi penolakan bagi tubuh. Alergi obat merupakan reaksi berlebihan sistem kekebalan tubuh atau sistem imun terhadap obat-obatan. Ini terjadi karena tubuh merespons adanya bahaya dari kandungan obat.
Gejala paling umum dari alergi obat seperti muncul bentol dan rasa gatal pada kulit, mata terasa gatal dan berair, hidung meler dan tersumbat, pembengkakan pada bibir, lidah dan wajah, sesak napas, dan demam.
Kondisi ini dapat memengaruhi setiap orang dengan cara yang berbeda-beda, tergantung tingkat keparahan alergi dan seberapa banyak obat yang Anda konsumsi.
Dikutip dari hallosehat.com, ada beberapa langkah pertolongan pertama jika timbul reaksi alergi obat, antara lain:
1. Menghentikan Penggunaan Obat
Jika merasakan gejala alergi seperti sesak napas dan gatal tidak lama setelah mengonsumsi obat, langsung hentikan pemakaiannya.
2. Meminum Obat Alergi
Anda disarankan untuk menyimpan obat alergi dan membawanya ke mana saja. Dengan begitu, bila tiba-tiba mengalami reaksi, Anda dapat meredakan gejalanya dengan mengonsumsi obat alergi.
Jika Anda tidak memiliki obat alergi, alternatifnya bisa segera mengonsumsi air kelapa hijau. Ini dapat membantu menetralisir racun dalam tubuh.
3. Mengoleskan Krim Steroid untuk Meredakan Gatal
Di samping minum obat, Anda bisa mengoleskan krim hidrokortison mengandung steroid sebagai perawatan gatal ketika terjadi alergi.
4.Suntik Epinefrin di Klinik Terdekat
Setelah menggunakan obat, Anda harus mengunjungi dokter untuk mendapatkan tindakan suntik epinefrin.
Selain menggunakan obat, ada berbagai perawatan yang bisa dikerjakan di rumah, bisa Anda coba seperti mandi air hangat, mengoleskan losion calamine, mengompres es ke kulit yang gatal, dan menggunakan pelembap.(*)