Alasan Angkat Beban Penting untuk Kesehatan Perempuan, Salah Satunya Kurangi Risiko Osteoporosis

Untuk kesehatan optimal tubuh membutuhkan perawatan rutin, terutama membangun otot-otot yang kuat dan menghindari risiko keropos dan patah tulang di masa depan.

Seiring bertambah usia, kekuatan, stamina, dan metabolisme tubuh menurun. Tidak ketinggalan, setelah usia 30 tahun, kehilangan massa otot sekitar 1-2 persen setiap tahunnya.

Meskipun beberapa latihan seperti latihan fungsional dan aerobik bisa memperkuat kesehatan jantung, perlu memasukkan latihan beban ke dalam rutinitas harian untuk melindungi tulang dan persendian dari cedera.

Selain itu, latihan angkat beban membantu menjaga berat badan ideal, bagi perempuan menjauhkan dari berbagai penyakit berkaitan dengan usia.

Dikutip dari IndiaToday.in, angkat beban dikenal sebagai latihan kekuatan atau latihan ketahanan, meningkatkan massa otot, menjaga kesehatan tulang dan berperan penting dalam penurunan lemak berkelanjutan dalam tubuh.

Meningkatkan Massa dan Kekuatan Otot

Angkat beban membantu perempuan membangun massa otot tanpa lemak, dan memperbaiki postur tubuh. Tidak hanya berkontribusi pada tubuh lebih kencang dan berbentuk, tetapi juga meningkatkan kekuatan secara keseluruhan.

Sebuah penelitian diterbitkan Journal of Strength and Conditioning Research menemukan bahwa perempuan berpartisipasi dalam program latihan ketahanan selama 10 minggu mengalami peningkatan signifikan dalam kekuatan dan daya tahan otot.

Kesehatan Tulang

Berolahraga angkat bebab bisa membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, suatu kondisi melemahkan tulang dan membuatnya lebih rentan terhadap patah tulang.

Tekanan mekanis diberikan pada tulang selama angkat beban yang merangsang pembentukan dan pertumbuhan tulang mengarah ke tulang lebih kuat dan lebih sehat.

Penelitian (2009) menunjukkan bahwa latihan resistensi progresif meningkatkan kepadatan mineral tulang pada perempuan pasca menopause.

Meningkatkan Metabolisme

Jaringan otot aktif secara metabolik berarti membakar lebih banyak kalori saat istirahat dibandingkan dengan jaringan lemak.

Membangun otot melalui angkat beban bisa meningkatkan laju metabolisme saat istirahat, sehingga membantu perempuan mengelola berat badan dan komposisi tubuh secara lebih efektif.

Kehilangan Lemak

Angkat beban jika dikombinasikan dengan nutrisi yang tepat, bisa membantu perempuan mengurangi lemak tubuh dan mendapatkan tubuh lebih ramping.

Jaringan otot membakar lebih banyak kalori daripada jaringan lemak, sehingga memiliki rasio otot dan lemak lebih tinggi bisa berkontribusi pada metabolisme lebih efisien dan hasil penurunan lemak lebih baik.(*)