Ilustrasi menderita tremor. Foto: Shutterstock

Waspada! Tremor Bisa Terjadi di Usia Muda, Ini Cara Mengatasinya

 

Tremor merupakan gerak gemetar tidak terkendali terjadi secara berulang, tanpa disadari, dan di satu atau beberapa bagian tubuh.

Biasanya, tremor dialami orang berusia di atas 40 tahun. Meski begitu, bisa terjadi pada usia muda.

Menurut American Academy of Neurology, tremor bisa terjadi karena faktor genetik. Para ahli percaya mutasi genetik bisa mengubah bagian otak yang bertugas mengontrol pergerakan otot.

Tremor bisa dipicu karena efek obat tertentu, kafein, kelelahan otot, gula darah rendah, stres, penuaan, stroke, trauma otak, penyakit parkinson, multiple sclerosishipertioidisme, dan penyalahgunaan alkohol.

Tremor paling sering terjadi di area tangan, meski begitu bisa terjadi pada beberapa bagian tubuh lain seperti kaki dan kepala.

Gejala Tremor

Gejala tremor seseorang tidak sama satu sama lain. Meski begitu, secara umum gejala tremor mudah dikenali:

·        Rasa gemetar tidak terkendali,

·        Kesulitan menulis atau menggambar,

·        Kesulitan menggenggam atau memegang barang.

Mengobati Tremor

Pengobatan tremor tergantung penyebabnya. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut cara mengatasi tremor:

1.     Penggunaan obat

Ada beberapa obat tremor seperti obat penenang dan obat antikejang.

2.     Terapi fisik

Membantu memperkuat otot dan meningkatkan koordinasi tubuh.

3.     Konsultasi dokter

Bila penyebabnya seperti hipertiroidisme dianjurkan ke dokter.

4.     Teknik rileks

Cemas dan panik menyebabkan tremor, disarankan berlatih relaksasi seperti latihan pernapasan.

Jika intensitas tremor semakin meningkat bisa menyebabkan komplikasi seperti kesulitan beraktivitas sehari-hari dan menimbulkan gangguan sosial karena menghindari rasa malu.(*)

 

 

Artikel Terkait