Tanda-tanda Stres pada Perempuan, Kenali Fisik dan Kognitif

Stres bisa terjadi saat seseorang mengalami tekanan mental atau emosional berlebihan. Stres berat bisa disebabkan berbagai macam seperti beban pekerjaan, masalah keluarga, kehilangan orang terkasih, menderita penyakit tertentu, perceraian, kehilangan pekerjaan, atau terlilit hutang.

Melansir p2ptm.kemkes.go.id, stres adalah reaksi seseorang baik secara fisik maupun emosional (mental/psikis) apabila ada perubahan dari lingkungan mengharuskan seseorang menyesuaikan diri. Stres adalah bagian alami dan penting dari kehidupan, tetapi apabila berat dan berlangsung lama bisa merusak kesehatan.

Penting mengenali ciri-ciri stres berat. Pasalnya, tidak semua orang bisa menyadari bahwa dirinya sedang menderita stres berat.

Bila dibiarkan berlarut-larut tanpa penanganan yang tepat, stres berat bisa berdampak buruk terhadap kesehatan mental maupun fisik.

Menurut survei American Psychological Association (APA) Stress in America pada Oktober 2023, perempuan cenderung melaporkan tingkat stres lebih tinggi dan mengalami lebih banyak gejala fisik dan emosional daripada laki-laki.

Selain itu, perempuan lebih cenderung setuju tidak ada orang lain yang memahami betapa stresnya mereka, dan mereka mengalami kesulitan dalam mengelola stres.

Pada perempuan, stres bisa terlihat dengan jelas melalui beberapa tanda. Melansir laman Medical News Today, ada beberapa tanda stres pada perempuan perlu dipahami sebagai berikut.

1. Tanda Emosional

Tanda-tanda stres secara emosional pada perempuan bisa meliputi:

• Lekas marah dan perubahan suasana hati
• Kecemasan atau kekhawatiran
• Depresi
• Merasa kewalahan atau tidak berdaya
• Menurun minat terhadap aktivitas
• Penurunan libido.

2. Tanda Fisik

Hal ini bisa meliputi:

• Sakit kepala atau migrain
• Kesulitan tidur
• Kelelahan
• Perubahan nafsu makan, seperti makan berlebihan atau kehilangan nafsu makan
• Ketegangan otot
• Sakit punggung
• Sistem kekebalan tubuh yang lemah
• Peningkatan tekanan darah
• Masalah pencernaan, seperti sakit perut atau mual
• Ketidakteraturan atau perubahan menstruasi
• Masalah kulit, seperti jerawat atau munculnya ruam.

3. Ciri-ciri Kognitif

Contoh gejala kognitif meliputi:

• Kesulitan membuat keputusan
• Mudah lupa atau muncul kabut otak (brain fog)
• Pikiran yang berpacu
• Kesulitan untuk fokus atau tetap pada tugas.

Tips Mengelola Stres

Orang-orang bisa mengelola stres dengan cara lebih baik seperti:

• Memprioritaskan perawatan diri atau self care
• Menetapkan batasan yang sehat
• Mencari dukungan dari orang yang dicintai atau terapis
• Mempraktikkan teknik relaksasi, seperti pernapasan dalam atau meditasi kesadaran.

Mengutip p2ptm.kemkes.go.id, cara mengatasi stres dan mencapai jiwa yang sehat yaitu:

• Bicarakan keluhan dengan seseorang bisa dipercaya
• Melakukan kegiatan sesuai minat dan kemampuan
• Kembangkan hobi bermanfaat
• Meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri pada Tuhan
• Berpikir positif
• Tenangkan pikiran dengan relaksasi.(*)